Membuat database pelanggan isi ulang Indosat itu penting banget kalau kamu ingin menjaga pelanggan tetap, memberi layanan cepat, dan meningkatkan penjualan lewat promosi ulang. Berikut panduan praktisnya:
✅ Cara Buat Database Pelanggan Isi Ulang Indosat
1. Tentukan Data yang Mau Dikumpulkan
Mulai dari data paling penting:
- Nama pelanggan
- Nomor HP Indosat
- Nominal isi ulang terakhir
- Tanggal isi ulang
- Metode pembayaran
- Frekuensi isi ulang (mingguan, bulanan)
- Catatan khusus (misal: langganan kuota harian)
Bisa ditambah email/WhatsApp jika ingin kirim promosi rutin.
2. Gunakan Alat Sederhana untuk Mulai
Kamu bisa pakai:
- Google Sheets / Excel → Mudah diakses & gratis.
- Aplikasi POS (Point of Sale) khusus konter, seperti Kasir Pintar, Majoo, atau Moota.
- Aplikasi CRM ringan seperti HubSpot CRM atau Zoho CRM kalau mau lebih profesional.
3. Contoh Format Tabel Database Sederhana
No | Nama Pelanggan | No HP | Tanggal Isi Ulang | Nominal | Bayar Via | Catatan |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | Sari | 0857xxxx1234 | 26-07-2025 | Rp25.000 | Dana | Langganan mingguan |
2 | Dedi | 0815xxxx4567 | 24-07-2025 | Rp50.000 | Tunai | Sering isi malam |
4. Kumpulkan Data Secara Konsisten
- Minta izin pelanggan untuk simpan data saat transaksi.
- Beri layanan cepat atau diskon buat pelanggan tetap agar mereka mau daftarin datanya.
5. Gunakan Database untuk Promosi & Follow-Up
- Kirim pesan WhatsApp saat ada promo paket Indosat.
- Ingatkan pelanggan isi ulang sebelum masa aktif habis.
- Buat program loyalitas, misalnya “Isi 5x, gratis 1x isi Rp5.000”.
6. Amankan Data Pelanggan
- Jangan bagikan data pelanggan ke pihak lain.
- Simpan database di tempat aman (cloud atau backup rutin).
Kalau kamu mau, aku bisa bantu buat template Google Sheet yang langsung bisa kamu pakai untuk database pelanggan isi ulang Indosat. Mau dibuatin? Deposit Pulsa Telkomsel